Skip to content
Home » HAMKA (2001; 1990) Tafsir Al-Azhar Jilid 5, Cet 4 pdf

HAMKA (2001; 1990) Tafsir Al-Azhar Jilid 5, Cet 4 pdf

book-icon-openmaktabaBook Title: HAMKA (2001; 1990) Tafsir Al-Azhar Jilid 5, Cet 4
number-of-pages-icon-openmaktabaTotal Pages: 812
book-size-in-mbs-openmaktabaPDF Size: 25.68 Mb(s)
number-of-page-views-icon-openmaktabaBook Views:

Loading

used-language-icon-openmaktabaLanguage: Malay
reading-the book-icon-openmaktabaRead Online: Click to Read the Book Online
downloading-the book-icon-openmaktabaBook Download: PDF Direct Download Link
  HAMKA (2001; 1990) Tafsir Al-Azhar Jilid 5, Cet 4.pdf

To read more about the Hamka 2001 1990 Tafsir Al Azhar Jilid 5 Cet 4 Pdf bookClick the download button below to get it for free

Report broken link

Excerpts from the Book – Text format

Surat Yunus (Ayat 2) 3 Dan sejak waktu itulah dikarang berbagai kitab, berbagai syair dan dongeng memburukkan Islam, membusukkan Nabi Muhammad s.a.w. dan al-Quran. Dicampur-aduklah berbagai dusta, fitnah dan cacian. Ada yang menulis bahwa Nabi Muhammad itu adalah kepala perampok dan pencuri unta. Ada yang mengatakan bahwa Muhammad seorang ahli sihir. Dan ada yang mengatakan bahwa dia adalah seorang bekas pendeta Romawi yang lari dari Roma ke Jazira Arab setelah dia dikutuk dan dikucil, sebab dia ingin sekali diangkat jadi aus, tetapi tidak berhasil. Itu sebabnya maka dia membuat agama baru. Ada pula yang mengatakan bahwa Muhammad mati dalam keadaan mabuk karena minum tuak, bangkainya didapati orang di atas tumpukan najis, lalu dimakan Oleh babi. Itulah sebabnya maka pengikutnya mengharamkan makan babi dan minum minuman keras. Penulis Tafsir ini pemah mendapat pertanyaan dari seorang Pelajar S.M.P. di suatu kota di Jawa Tengah: “Be rkah Nabi Muhammad itu mengharamkan makan babi, sebab dia sendiri sangat sekali doyan makan babi? Lalu suatu hari daging babi persediaannya dicuri Oleh jongosnya. Sebab itu babi beliau haram- kan?” Dan katanya lagi: “Seorang guruku yang beragama Katholik mengajar- kan begitu kepada kami dalam kelas. Pertanyaan itu telah saya jawab, bahwa itu hanya dikarang-karang saja buat propaganda menyiarkan Agama Kristen. Teta i beberapa waktu kemudian saya membaca buku ahiliyatul Qarbil syrin (Rahiliyah Abad ke ) karangan Muhammad Qhutub. Dalam buku itu dia menulis. (Hal. 195-196): “Seorang temanku orang Mesir berceritera kepadaku tentang pengalaman- nya seketika dia tinggal di Amerika. Dia mendapat kursus bahasa Inggeris dengan bimbingan seorang guru perempuan yang mengajar sekolah Hari Minggu. Setelah pergaulan sa a dengan guru itu bertambah rapat, dan diapun tahu bahwa saya seorang Islam yang memegang teguh agamaku, berkatalah dia pada suatu hari: “Saya mengetahui beberapa hal mengenai Islam, yang menyebabkan Islam itu tidak disukai orang. Sayapun tahu, misalnya tentang Nabi kalian Muhammad itu. Pada suatu hari dia mabuk, sehingga berjalan ter- hoyong-hoyong tak sanggup lagi menguasai dirinya, sehingga dia terjatuh. Setelah dia jatuh, datanglah seekor babi menggigitnya. Lantaran itulah dia mengharamkan orang minum arak dan makan babi.” Setelah te an saya itu berkata bahwa ceritera itu hanyalah dongeng buatan saja, yang tidak ada dasamya menurut sejarah, dan yang sebenamya ialah bahwa Nabi Muhammad itu tidak pemah minum tuak selama hidupnya, berkatalah guru perempuan itu: “Oh, terimakasih atas keterangan yang engkau berikan itu. Sekarang saya telah tahu keadaan yang sebenamya. Adakah engkau tahu bahwa ceritera ini saya ajarkan kepada murid-murid saya pada sekolah Hari Minggu?” Teman itu berkata la : Sekarang engkau telah mengetahui duduk perkara yang sebenamya, yai bah a eritera itu adalah kebohongan semata, apakah akan engkau a a an juga ceritera semacam itu kepada anak-anak

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *