Skip to content
Home » HAMKA (1946; 1982) Dari Lembah Cita-cita, Cet 6 pdf

HAMKA (1946; 1982) Dari Lembah Cita-cita, Cet 6 pdf

book-icon-openmaktabaBook Title: HAMKA (1946; 1982) Dari Lembah Cita-cita, Cet 6
number-of-pages-icon-openmaktabaTotal Pages: 68
book-size-in-mbs-openmaktabaPDF Size: 10.48 Mb(s)
number-of-page-views-icon-openmaktabaBook Views:

Loading

used-language-icon-openmaktabaLanguage: Malay
reading-the book-icon-openmaktabaRead Online: Click to Read the Book Online
downloading-the book-icon-openmaktabaBook Download: PDF Direct Download Link
  HAMKA (1946; 1982) Dari Lembah Cita-cita, Cet 6.pdf

To read more about the Hamka 1946 1982 Dari Lembah Cita Cita Cet 6 Pdf bookClick the download button below to get it for free

Report broken link

Excerpts from the Book – Text format

sekiranya tanah tumpah darah sendiri, Makkah A1 Mukarramah masih penuh dengan musuh tauhid itu, mereka tidak keberatan pindah ke tempat lain, hijrah. Rasa-rasa tampak Oleh mata kita, ketika satu rombongan pengikut Nabi itu hijrah menyebeiang laut Merah karena hendak mencari perlindungan mengerjakan agama dengan bebas, di ne- geri Habsyi. Sebab rajأ¸nya Najasyi termasyhur sebagai penganut agama Nasrani yang tأ¥at. Dua angkatan yang pindah ke negeri Habsyi itu. Mereka tidak merasa keberatan pindah, sebab bumi ini semuanya adalah kepunyaan Tuhan dan pekerjaan di dunia ini ialah ibadat kepada Tuhan. Akhirnya Nabi sendiripun diperintahkan Oleh Tuhan pindah ke negeri Madinah. Di negeri Madinah itu tempat yang ‘lebih kokoh dijadikan pusat untuk menyiarkan agama Islam Mi seluruh tanah Arab dan menegakkan satu pemerintahan guna menyiarkan paham itu ke Madain. Di dalam A1 Quran diingatkan tiga perkara yang tidak ‘boleh terpisah. Harus sanggup menjalani ketiganya itu dengan berting- kat, barulah iman dapat dipandang. Pertama iman, kedua hijrah, ketiga jihad. “Sesungguhnya orang yang beriman dan berhijrah, kemudian itu berjihad pada jalan Allah dan orang yang membela dan menolong Rasul, itulah Mukmin yang sebenarnya, bagi mereka ampunan dan rezeki yang mulia.” A1 Anfal 74. Benar setelah mereka hijrah ke Madinah dapatlah mereka menyusun Mujahidin yang kuat. Mula-mula hanya sekeliling kota saja akhirnya dapat ‘menyebar Islam dan mempertahankannya dari pada gangguan, sampai teiadi peperangan Badar yang besar. Pada peperangan yang terkenal itu Nabi pernah berkata: “Lim- pahkan kepada kami kemenangan pada hari ini, ya Allah. Kalau kami sekali ini kalah, namamu tidak akan dipuja lagi orahg di du- nia ini. ” Sembilan tahun berjuang habis-habisan menegakkan faham, membela keyakinan, membina, karena dengan kuatnya bangsa dapat pula dengan sendirinya kekuatan agama. Akhirnya dua belas ribu tentara Islam telah datang ke Mek- kah menaklukkan kota itu. Dan 360 berhala keliling Ka’bah itu 25

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *